PENGELOLAAN AKUNTANSI PADA UMK DI KECAMATAN CEPIRING, KABUPATEN KENDAL
Abstract
Usaha Mikro Kecil (UMK) di Kecamatan Cepiring berjumlah 31 orang. UMK di Kecamatan Cepiring ternyata masih dijumpai permasalahan yang dihadapi UMK, yaitu: belum adanya kejelasan tentang akuntansi usaha secara benar. Dengan demikian penyelesaian masalahnya adalah mengadakan penyuluhan akuntansi usaha UMK Di Kecamatan Cepiring Kabupaten Kendal. Pelaksanaan penyuluhan akan menghasilkan informasi keuangan yang bermanfaat untuk pendukung kinerja UMK di Kecamatan Cepiring
Kata kunci: akuntansi, UMK, penyuluhan
Full Text:
PDFReferences
BPS, (2017). Kendal Dalam Angka
Fahmi, Irham.(2011). Analisis Laporan Keuangan. Lampulo: ALFABETA
Ikatan Akuntan Indonesia. (2009). Eksposure Draft Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan: Penyajian Laporan Keuangan.
Januarsi, Yeni. (2011). PSAK NO. 1 (Revisi 2009) Komponen Laporan Keuangan Lengkap, Penyajian Laporan Keuangan, dan Extraordinary items. Buletina Akuntan muda edisi juni 2011.
Kholmi, Masiyah. (2011). Implementasi SAK ETAP untuk UMKM: Sebuah Telaah
Kritis. Prosiding Seminar Nasional Diesnatalis 47th FEB UMM. Hal 189-197
Neddy, Rafinaldy, (2006). Memeta Potensi dan Karakteristik UMKM Bagi Pertumbuhan Usaha Baru, Infokop Nomor .29.
Setyawan, P. (2007). Menumbuhkan Kebiasaan Menyusun Laporan Keungan Pada UKM. Jurnal Bisnis dan Usahawan. II Nomer 7 : 181-184
Sutrisno, Joko dan Sri Lestari, (2006). Kajian Usaha Mikro Indonesia. Jurnal Pengkajian Koperasi dan UKM Nomor 2 Tahun I-2006
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
Wild, Jhon. J, K. R. Subramanyam, (2010), Analisis Laporan Keuangan, Salemba Empat, Jakarta.
DOI: http://dx.doi.org/10.51213/jmm.v1i1.4
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 JMM - Jurnal Masyarakat Merdeka